Jumat, 06 Maret 2015

Lautku




 Lautku Sayang, Lautku Malang

Indonesia adalah negara maritim terbesar di dunia. Wilayah laut yang sangat luas menjadi salah satu pendukung dalam sektor pembangunan di Negeri ini. Akan tetapi, kekayaan laut kita sering tidak kita manfaatkan secara maksimal. Malah, kita sering kecolongan. Banyak kapal-kapal yang berlalu-lalang dengan santai dan merasa tidak bersalah. Padahal selain memasuki wilayah tanpa ijin, mereka juga telah mencuri ikan-ikan dari bumi pertiwi ini.
            Lautku sayang lautku malang, begitulah ungkapan yang muncul atas keprihatinan yang melanda negeri ini. Pencemaran semakin meningkat dan terumbu karang semakin memperihatinkan. Lalu, bagaimana dengan nasib ikan di laut? Ikan-ikan kehilangan tempat tinggal dan sarang untuk bertelur. Maka, janganlah heran jika populasi ikan di laut kian berkurang. Andai saja laut kita jaga dan lestarikan. laut tidak hanya berfungsi sebagai komoditas saja, akan tetapi juga berfungsi sebagai objek wisata, dan yang paling penting adalah pencemaran lingkungan juga semakin berkurang.
            Banyak cara yang dapat di lakuakan guna melestarikan maritim di Nusantara ini, termasuk upaya Pemerintah untuk melestarikan laut bersama masyarakat. yaitu dengan menanam bakau di areal sekitar pantai, melarang pengambilan batu karang di dasar laut, melarang pemakaian bom dan pukat harimau untuk mencari ikan, dan melarang pembuangan limbah ataupun sampah di laut. Akan tetapi, tampaknya usaha pemerintah belum mencapai titik yang memuaskan. Masih butuh proses untuk hasil yang memuaskan.
Kesadaran masyarakat sejauh masih kurang peka terhadap lingkungannya. Buktinya, tidak sedikit dari kita yang membuang sampah sembarangan, bahkan membuang sampah dan limbah di sungai ataupun laut sudah menjadi hal yang wajar. Padahal bukti kerusakan alam ini sudah sangatlah jelas. Maka dari itu, sosialisasi terhadap kesadaran untuk merawat dan meruwat lingkungan kita adalah hal wajib bagi setiap manusia. Minimal kita mulai dari diri sendiri.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar